Notification

×

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Diduga Tertipu Program Diskon, PT Ladear Kuat Sejahtera Laporkan J&T Ekspress ke Polisi

Rabu, 21 Mei 2025 | 15.33 WIB Last Updated 2025-05-21T08:33:41Z






Tanggerang, sinarbanten .id – PT Ladear Kuat Sejahtera, salah satu mitra J&T Ekspress Tangerang, melalui kuasa hukumnya resmi melaporkan PT Jet Teknologi Ekspres ke pihak kepolisian atas dugaan tindak pidana penipuan dan/atau penggelapan sebagaimana diatur dalam Pasal 372 dan 378 KUHP.


Laporan tersebut disampaikan oleh kuasa hukum PT Ladear Kuat Sejahtera, Moch. Edi Priyanto, dalam keterangannya kepada wartawan di kawasan Cikokol, Kota Tangerang, seusai membuat laporan di Polres Metro Tangerang Kota pada Selasa (20/05/2025) sore.


Edi menjelaskan bahwa PT Ladear Kuat Sejahtera sebagai mitra J&T Ekspress yang bergerak di bidang jasa ekspedisi, pada bulan November 2023 menerima surat pemberitahuan mengenai penyesuaian perhitungan komisi. Inti dari pemberitahuan tersebut adalah bahwa komisi akan dihitung setelah diskon diterapkan, yang kemudian menimbulkan kerugian bagi kliennya hingga mencapai sekitar Rp130 juta.


“Namun, hingga April 2024 lalu, klien kami tidak dapat beroperasi lagi akibat kerugian yang dialami,” jelas Edi.


Ia menambahkan, pihaknya telah menempuh berbagai upaya, mulai dari permintaan klarifikasi hingga melayangkan somasi, namun tidak mendapat respons atau penyelesaian dari pihak J&T Ekspress. Oleh karena itu, pihaknya memutuskan menempuh jalur hukum.


“Kami akhirnya melaporkan dugaan tindak pidana penipuan dan/atau penggelapan kepada pihak kepolisian agar proses hukum dapat berjalan. Biar polisi yang memanggil mereka,” ujarnya.


Lebih lanjut, Edi menyampaikan bahwa pihak J&T Ekspress melalui PT Jet Teknologi Ekspres berdalih bahwa diskon yang dimaksud diperuntukkan untuk marketplace.


Menurutnya, PT Ladear Kuat Sejahtera yang berlokasi di kawasan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, kini sudah tidak beroperasi lagi akibat kerugian yang terus membesar.


“Saya kira ini baru satu mitra mereka [J&T Ekspress] yang mengalami kerugian akibat adanya penyesuaian perhitungan komisi setelah diskon. Padahal, mereka memiliki banyak mitra,” katanya.


Edi berharap pihak kepolisian segera menindaklanjuti laporan tersebut.
“Ya, biarlah proses hukum berjalan. Kami akan menunggu hasil penyidikan dari pihak kepolisian,” pungkasnya.

Red xbi