Tangerang, (SB) - Pemerintah Desa Sentul menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes) untuk membahas rancangan Rencana Kerja Pembangunan Desa (RKPDes) Tahun Anggaran 2026 serta daftar usulan pembangunan untuk Tahun Anggaran 2027. Kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor Desa Sentul , Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang, pada Jumat (17/10/2025).
Tema kegiatan kali ini adalah "Penguatan Pondasi dan Transformasi Sosial, Ekonomi, Tata Kelola Pemerintahan, Infrastruktur, dan Ekologi.
Musrenbangdes merupakan forum musyawarah tahunan yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan Desa (stakeholder) untuk menyepakati RKPDes. Forum ini menjadi wadah strategis bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi, kebutuhan, dan usulan prioritas pembangunan di tingkat Desa.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Sentul H. Achmad Nawawi SH, beserta jajaran perangkat desa; Camat Balaraja Willy Patria, S.E., M.Si.; Kepala Puskesmas Balaraja; Babinsa Desa Sentul ; Bhabinkamtibmas Ketua BPD, Apedsi Spd, unsur LPM, Karang Taruna, serta perwakilan Jaro, RT, RW, dan tokoh masyarakat setempat.
Dalam sambutan nya, Camat Balaraja mengatakan, guna mensikronisasikan antara program dan kegiatan yang diusulkan dengan harapan pembangunan yang akan dilaksanakan pada tahun kedepan lebih tepat sasaran serta bermanfaat bagi masyarakat.
Itu semua tentunya dengan mengutamakan kualitas yang dapat memberikan hasil , manfaat dan dampak jangka panjang pada pembangunan daerah. Dalam perencanaan Pembangunan Daerah tetap memegang prinsip pendekatan kinerja yang memadukan keinginan ideal dan kekuatan dalam perwujudannya sebagai manfaat bagi perencanaan dimasa yang akan datang.
"Saya harap usulan usulan yang sudah masuk untuk di reviu kembali agar pembangunan di Desa ini benar-benar memang sangat urgent dan perlu untuk segera dibangun, dengan banyak nya yang harus di benahi jadi harus selektif dan benar benar tepat sasaran," ujar Camat Willy.
Sementara itu Kepala Desa menekankan bahwa Musrenbangdes menjadi momentum penting untuk merumuskan arah pembangunan desa secara partisipatif dan transparan.
"Melalui musyawarah ini, kami berharap seluruh program yang disusun benar-benar mencerminkan kebutuhan dan harapan masyarakat Desa Sentul , utamakan yang prioritas dan memang sangat urgent. Silahkan aja usulkan tapi jangan berharap untuk cepat, karena semua perlu pertimbangan dan perlu pengkajian, setelah adanya pengkajian nanti kita usahakan yang prioritas dan benar benar harus segera di kerjakan atau di laksanakan pembangunan nya. Ucap kades.
Masih Kades, untuk menunjang kelancaran pelayanan di desa dan meningkatkan kenyamanan dan keamanan, saya mengharapkan kerjasama sana terutama linmas, RT ,RW serta Jaro, nanti setelah acara musrenbang, untuk linmas dan ketua RT agar jangan pulang dulu, ada sedikit bimbingan teknis dari saya,"tambah Kades.
Disisi lain ketua BPD Desa Sentul Apendi Spd menambahkan bahwa proses perencanaan yang transparan dan melibatkan semua pihak adalah kunci keberhasilan pembangunan Desa.
“Musrenbang adalah kesempatan bagi masyarakat untuk mengemukakan aspirasi mereka. Semua usulan ini akan dicatat dan diperjuangkan dalam proses perencanaan yang lebih luas,” ujar Apendi.
Musrenbangdes Tahun 2026 difokuskan pada penyusunan RKPDes yang menjadi pedoman pemerintah desa dalam menentukan arah kebijakan, prioritas anggaran, serta pelaksanaan program pembangunan. Seluruh proses musyawarah berjalan tertib dan lancar, dengan keputusan yang diambil secara musyawarah mufakat, mencerminkan semangat kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan pembangunan Desa Sentul ke depan semakin terarah, efektif, dan berdampak nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Red/SB